Syukur

Alhamdulillah diary

akhirnya cik abg mie membawa sebungkus nasi ayam dan sebungkus air utk saye

heheheheheh...

walaupun lambat, tetapi dia tak lupa janji

cuma keadaan yg banyak kerja memaksa dia jadi lambat

takpe lah yang...

yang tak beshnyer

saye terpaksa makan sorang2

sebab dia kena balik ofis cepat..ada tugasan lain yang menanti

padahal dia belum makan jugak tu...

ala siannya..

takpe yang next time kita makan sama2 eh..

berbicara soal syukur ini terlalu kompleks...

sebab ia kadang2 tak boleh dizahirkan...

nampak seperti kita bersyukur tetapi hakikatnya...???

nikmat syukur sama seperti ikhlas

hanya Allah Yang Maha Mengetahui...

Macam kat tempat kita bekerja, nampak seperti kita bersyukur dengan kerja kita padahal kadang2 kita jadi terlalu berkira seolah2 apa yang kita lakukan itu tak setimpal dengan apa yang bakal kita perolehi...

Tetapi itulah kita..manusia

umpama orang yang berkaki ayam..."Saya akan bersyukur jika Allah memberikanku kasut." Tetapi orang yang sudah mempunyai kasut akan menangguhkan syukurnya sampai dia mendapat kereta mewah.

Alangkah hinanya sikap manusia. Kita mengambil nikmat itu secara tunai, tetapi mensyukurinya secara bertangguh!

Kita tidak pernah bosan mengemukakan keinginan-keinginan kita,

tetapi

perintah-perintah Allah kita enggan laksanakan...

*

*

*

???

Bagaimana kita akan bersyukur terhadap yang banyak jika yang sedikit kita persiakan???

rujukan : Don't Be Sad oleh Dr. 'Aidh abdullah Al-Qarni